Implementasi Taman Gizi sebagai Inovasi Pencegahan Stunting di Desa Pakel

Implementasi Taman Gizi sebagai Inovasi Pencegahan Stunting di Desa Pakel

Smallest Font
Largest Font

BOYOLALI - Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Slamet Riyadi (UNISRI) Kelompok 11 berkolaborasi bersama ibu-ibu PKK desa Pakel melakukan salah satu program kerja yaitu pembuatan taman gizi sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap lingkungan, inovasi pencegahan stunting melalui pemenuhan gizi yang cukup untuk masyarakat dan juga menjadi sarana pendidikan kesehatan dengan menggunakan media tanaman. Kegiatan ini dilakukan di desa Pakel, kecamatan Andong, Kabupaten Boyolali. (29/8).

Program kerja ini salah satu upaya mendukung pemerintah dalam memerangi stunting atau gangguan pada tumbuh kembang anak.Selain itu program tersebut sejalan dalam mendukung salah satu target Sustainable Development Goals (SDGs) yang termasuk pada tujuan pembangunan berkelanjutan ke-2, yaitu menghilangkan kelaparan dan segala bentuk malnutrisi pada tahun 2030 serta mencapai ketahanan pangan. Kepala desa Pakel mengatakan, tanaman sayuran yang ditanam di depan kantor kelurahan Pakel ini berupa sayuran bayam, terong, cabai, dsb. 

Program ini digagas oleh mahasiswa KKN, bersama dengan Kepala desa serta ibu-ibu PKK mendapat dukungan dari masyarakat Pakel. Karena berusaha mengajak masyarakat supaya membudidayakan tanaman pangan untuk meringankan pengeluaran keluarga.

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberdayakan peran ibu-ibu dalam meningkatkan gizi keluarganya dengan menanam sayuran dan buah di lahan pekarangan. Diharapkan dari kegiatan ini, asupan sayur dan buah di tingkat keluarga meningkat, tidak ada alasan lagi keluarga tidak mampu membeli sayuran dan buah.

KKN Kelompok 11 berharap keberadaan Taman Gizi tersebut juga dapat menginspirasi masyarakat sekitar dalam memenuhi nutrisi keluarga dan turut serta mendukung program pemerintah dalam memerangi stunting. (***)

Editors Team
Daisy Floren